08 Juni 2013

Prediksi Togel Singapura Hari Ini Sabtu 8-6-13

Seperti hari yang telah berlalau, mbahlancik akan mengeluarkan prediksi togel singapura dengan angka main dan angka jadi 42LN yang sudah terbukti 100% bisa membongkar brangkas bandot togel singapura dengan jaminan keuntungan sampai dengan 800%. Nah masih ragukan anda dengan prediksi togel mbahlancik atau PILIHAN ANDA menang dengan 5 atau 10LN sekali sebulan atau digaji oleh bandot setiap putaran togel dengan prinsip menanamkan modal untuk beberapa putaran. Silahkan anda tentukan sendiri.
prediksi angka main togel singapura
Kuning BOM, Anda bisa meletakan di ASKOP dan KOP+KEp serta 2D belakang
Untuk keterangan yang lebih jelas angka diatas. Kuning silahkan anda bom dengan memasang di 2D depan Tengah dan Belakang. Itulah keuntungan main togel online. karena tidak jarang angka jitu pemain togel yang dipersiapkan untuk 2D Belakang Malah keluar sebagai ASKOP ataupun KOP-KEP. Anda kecewa bukan...? Pasti saya sangat yakin dengan itu. Dan untuk main togel online anda bisa memasangnya di ASKOP atau di KOP-KEP atau pasang selingkaran sekalipun. Adapun hadiahnya untuk 2D depan dan tengah adalah 60.000 dan ada bandot yang bayar 65.000. HAnya beda tipis dari 2D belakang. Anda tertarik, Silahkan pasang.

Spesial Engine Hari Sabtu
AS : 2-4-6
KOP : 13579
2D : BomberMan :
kuat ::  : 69  : 76 : : : 96 :
cad :: 57 : 59 : 75 : 97 : 56 :  : 65 :

Jika anda ikut prediksi mbahlancik waktu anda tidak terbuang dengan percuma untuk mencari rumus erek-erek bahkan mencari mimpi togel dengan menerjemahkan kedalam angka togel. Berapa waktu yang bisa anda hemat, jika anda hanya ikut apa yang diinstruksikan mbahlancik dan kemudian menunggu result. Saya kira ini lah kerja paling enak. Isi deposit 5 menit selesai, minta diapprove ama bandot 5 menit, dan bet paling lama kerjanya 5 menit. Hanya 15 menit kerja anda sudah dibayar oleh bandot sesuai dengan besarnya uang yang anda depositkan dengan margin keuntungan 120% di setiap putaran togel.

Sekian kuliah togel dari mbahlancik untuk kali ini. Jangan lewatkan prediksi berikutnya yaitu prediksi hongkong togel malam sabtu atau prediksi laos malam sabtu yang tentunya juga akan hadir prediksi togel singapura hari minggu dan akan disusul dengan prediksi togel hari senin. Semoga anda bisa menentukan pilihan yang mana yang bisa membuat anda bisa berbagi keuntungan dengan bandot togel semua pasaran togel.

SHIO ULAR UNTUK 3 PUTARAN TOGEL SINGAPURA,, SABTU MINGGU atau SENIN


07 Juni 2013

Prediksi Togel Hongkong dan Laos Malam Ini Jumat 7-6-13

Sambil menunggu putaran togel singapura besok yang dimana kita sebagai pemain invest kembali dihadapkan kepada level2 nari kita menuju hiburan dengan pasaran togel malam ini yaitu togel laos dan hongkong malam ini. Dengan prediksi angka jadi dari mbahlancik yang sudah biasa dengan angka jadi dan angka main togel untuk 2D mari kita bet angka togel dibawah ini.

Prediksi Togel Laos Malam Ini :
prediksi togellaos malam ini

Nah untuk krterangan gambar diatas silahkan bet angka kuning sebagai angka kuat dan sisanya cadangan. Sedangkan Pemain yang masih ragu silahkan BET semua Angka HOMO untuk togel laos malam ini. Semoga bisa membawa kemenangan dalam bermain togel malam ini sebagai menambah amunisi untuk menembak brangkas bandot togel sinagpura besok hari sabtu. Yang sudah direncanakan sebagai malamminggu yang kelabu bagi bandot togel singapura.

Sedangkan untuk prediksi angka togel hongkong malam ini adalah sebagaimana yang tertera seperti gambar dibawah ini. Sebagai warning untuk anda silahkan bet angka togel malam ini sebagai hiburan dan jangan menghabisakan amunisi untuk angka togel singapura besok. Karena bisa anda menjadi cadangan sebagai tambahan modal untuk menembak angka togel jitu. 

Prediksi Togel Hongkong Malam Ini :
prediksi togel hongkong malam ini
Nah sama persis dengan keterangan diatas seperti prediksi togel laos malam ini angka yang kuat adalah angka HOMO yang mana telah disaring seperti jalur warna kuning seperti diatas. Sebagai pedoman untuk mencari angka main anda silahkan ret rata angka homo untuk togel hongkong malam ini dan pangkas dengan angka main togel anda yang diras kuat.

Sekian prediksi togel malam ini dari mbahlancik semoga bisa membantu anda dalam memenangkan angka togel malam ini. Jika anda punya angka main kuat silahkan diskusikan dengan master prediksi togel lainnya di kolom komentar dibawah.

06 Juni 2013

Cerita Ngentot Dina Pacarku Tersayang

Cerita Ngentot Dina Pacarku Tersayang Spesial Update Foto Imut Cantik mamamertua.blogspot.com kali ini akan berbagi informasi unik seputar Berita Harian Dewasa Terbaru Posting Pilihan Cerita Dewasa~vidio 3gp~ Berita Heboh~ Unik Asik Semoga Postingan Kali ini lebih menghibur Pecinta mamamertua.blogspot.com Foto Hot ~ABG` Artis model Cantik IMut, Igo BugilCewek Bispak Tante.

Cerita Ngentot Dina Pacarku Tersayang


Aku sudah pacaran dengan Dina sejak kelas 2 SMU sampai sekarang kuliah semester 4 di sebuah perguruan tinggi swasta di Jakarta. Hubungan kami selama ini berjalan damai, mungkin terlalu damai. Akhir-akhir ini aku merasa hubunganku dengan Dina terasa hambar. Aku benar-benar cinta kepadanya, karena Dina sangat mengerti aku dan menerimaku apa adanya. Secara fisik Dina tergolong “petite” kalo orang bule bilang. Tingginya yang hanya 160cm sangat cocok dengan wajahnya yang “babyface” mirip dengan Nagita Slavina. Kulitnya putih mulus, tubuhnya padat berisi dengan ukuran yang sangat ideal.

Aku tidak ingin hubunganku dengan Dina yang sudah kujalin selama 3 tahun lebih ini putus begitu saja. Aku butuh Dina sebagai penyemangat hidupku, dan aku merasa Dina juga membutuhkan kasih sayangku karena dia hanya tinggal berdua dengan ibunya yang pengusaha furniture. Bisnis furniture ibunya sangat maju karena sudah sampai diekspor ke luar negeri. Konsekuensinya, sang ibu harus sering meninggalkan Dina sendiri di rumah untuk mengontrol pabrik furniturenya di Jepara. Orangtuanya bercerai sejak Dina masih SD sehingga Dina sangat membutuhkan figur laki-laki dewasa, figur yang menurut Dina dia temukan pada diriku.

Pada suatu weekend, seperti biasa aku meneleponnya untuk mengajak jalan-jalan.

“Sayang, nanti malem kamu mau nggak nyobain restoran baru di Kemang?”

“Duh Dina mau banget mas, tapi tante Dina dari Semarang baru dateng nih. Dina musti nemenin dia, nggak enak soalnya mama kan lagi di Jepara”

“Oh ya udah gak papa deh kalo gitu…”

“Yaaa sayang, jangan marah ya, kamu mau ngapain dong sendirian?”

“Gak papa sayang, aku di rumah aja kalo gitu nonton DVD”

“Maap ya sayang, Dina janji deh nanti ketemu di kampus Dina kasih sejuta cium buat yayang Dina yang paling sabar sedunia”

“Hehehehe janji yaa… Awas loh kalo ketemu aku tagih”

“Hihihi iya sayang, ya udah aku nemenin tanteku lagi ya”

“Oke sayang, kiss dulu mmmwah… love you”

“Mmmmwah… love you too sayang”

Telepon kututup dengan pelan. Tanganku meraih remote DVD dan menekan play. 15 menit aksi Bruce Wilis dalam Die Hard 4 tidak mampu mengusir rasa hampaku. Kumatikan televisi dan DVD. Kuputuskan untuk keluar saja jalan-jalan. Kuambil kunci Honda Jazz kesayanganku dan meluncurlah aku menuju entah kemana.

Di tengah jalan, aku melewati toko kue langgananku. Aku teringat Dina dan kue kegemarannya, kue mangkok. Aku mendapat ide untuk membelikannya beberapa kue dan mengantarkannya sebagai surprise, hitung-hitung cari muka juga di depan tantenya hehehe… Setelah membeli selusin kue mangkok, akupun meluncur menuju rumah Dina. Mobilku sengaja kuparkir agak jauh supaya Dina tidak bisa mendengarnya, karena dia sudah hafal dengan suara mesin mobil kesayanganku.

Sampai depan rumahnya, ada sebuah motor terparkir. Aku agak heran karena pagarnya tidak terkunci, padahal biasanya kalau ibunya sedang pergi keluar kota, Dina selalu menguncinya karena memang dia tinggal sendirian di rumah. Demi menjaga surprise, aku diam-diam masuk. Pintu depan rumahnya kutemukan terkunci. Aku tidak ingin mengetuk supaya tetap surprise. Aku berjalan ke samping rumahnya menuju jendela kamarnya. Semakin dekat aku mendengar suara-suara dari dalam kamarnya. Persis di depan jendela kamarnya, kusibakkan sedikit gordennya untuk mengintip. Apa yang kulihat kemudian membuat darahku menggelegak.

Dina sedang di atas tempat tidurnya dalam keadaan telanjang bulat, dengan posisi menungging dan seorang lelaki jelas-jelas sedang menyetubuhinya dari belakang. Betapa terkejutnya aku, pacarku sedang disetubuhi orang dengan gaya doggy style. Jelas kulihat ekspresi muka Dina yang seperti menahan rasa puas dan sakit bersamaan. Tubuh seksi pacarku maju mundur terdorong oleh hentakan pinggang lelaki yang sedang menghunjamkan penisnya ke dalam vagina Dina. Pinggul Dina dicengkeram erat oleh kedua tangan lelaki itu. Terlihat kontras sekali warna pantat putih Dina yang mulus beradu dengan pinggul lelaki yang berkulit coklat gelap itu. Aku mencoba pindah melihat dari sisi jendela satunya lagi. Sekarang dapat kulihat penis lelaki itu ternyata besar dan panjang sekali, sekitar 23 cm panjangnya, 4x lebih besar dari penisku. Vagina Dina yang mungil ternyata mampu menampung penis sebesar itu. Penis raksasa itu keluar masuk vagina pacarku dengan lancarnya, itu berarti Dina sudah sangat terangsang sampai becek vaginanya.

“Ouh ouh ouh enak banget bang… terus entot Dina bang”, ceracau Dina sambil terengah-engah penuh kenikmatan

“Oooh si eneng memeknya rapet banget… abang kayak ngentot sama perawan”, lelaki itu dengan kurang ajarnya mengomentari memek pacarku.

“Ahh ahh ahhh… kontol abang sih gede banget… Aahhhh enak baaang” Dina menjawab dengan melenguh keenakan.

Belum pernah kudengar Dina menggunakan kata-kata kasar seperti itu. Tak kusadari, penisku sudah mengeras tertahan celana jeansku. Aku terangsang melihat pacarku disetubuhi orang, aku terangsang melihat vagina pacarku dihantam oleh penis yang besar milik lelaki asing itu.

“Owh bang terus bang, Dina mo keluar lagi bang…terus entot memek Dina bang… ooh ooh….oooooooooooooooooh” Tubuh Dina mengejang tanda telah mencapai orgasme. Lelaki itu melepaskan cengkeramannya. Tubuh Dina terkulai lemas di kasur. Sekarang terlihat jelas penis raksasa itu tegang hitam mengkilat berselaput cairan vagina pacarku.

“Duh abang kuat banget sih, Dina udah empat kali keluar tapi peler abang masih ngaceng aja” Dina meraih penis besar lelaki itu dengan ekspresi muka penuh kepuasan.

“Yah maklum neng, bini abang lagi hamil tua, abang udah 3 bulan lebih kagak ngewe. Mangkenye sekalinya ketemu memek, si otong semangat juang empat lima dah” ucap lelaki itu dengan seringai kepuasan karena mampu membuat cewek secantik dan seseksi Dina melayang ke langit kenikmatan.

“Uh Dina ngiri deh sama bininya abang, bisa ngerasain ngentot sehebat ini tiap hari” ucap Dina sembari mulai mengocok penis besar itu.

“Hehehe..” Lelaki itu terkekeh, “Bini abang mah kalo udah mulai cerewet, ntu brarti memeknya udah gatel minta ditancep neng. Hampir tiap malem dah die minta dientot mulu, kadang sampe pagi, mangkanye abang selalu ngojeknya siang”.

Bangsat! Ternyata lelaki ini tukang ojek langganan Dina. Aku ingat Dina selalu bercerita kalau dia punya tukang ojek langganan yang selalu mengantarnya ketika aku sedang tidak bisa menjemputnya. Aku semakin terangsang memikirkan seorang tukang ojek berwajah kampungan berkulit coklat gelap yang sedang menyetubuhi pacarku Dina yang putih, cantik dan seksi

“Neng, ayo dong mulai lagi… si otong udah ga sabar nih pengen ngebor” Tukang ojek itu rupanya tidak sabar ingin menyetubuhi lagi pacarku yang cantik.

“Uuhh si abang… tapi Dina di bawah ya bang, kaki Dina lemes nih” Ucap Dina dengan senyum nakal menggodanya itu.

“Ah tenang aja neng, si eneng tinggal ngangkang, trus rasain dah enaknya dientot kanjut abang” Tukang ojek itu berujar sambil bergerak ke atas tubuh molek Dina.

“Mmmmmhhhh ayo bang masukin… entot lagi memek Dina bang…” Dina melebarkan kedua kakinya, membuat vaginanya yang sudah merah dan basah tepat berada di depan penis besar sang tukang ojek.

“Nih, neng rasain lagi titit abang yah” Tukang ojek itu kembali menancapkan penis besarnya ke vagina Dina.

“Aaaaaauuuhhhhh…..” Dina merintih antara sakit dan nikmat. “MMMmhhhhhh…. Auh… tancep memek Dina bang….aahhh”

Bless… bless…. Clop clop clop… terdengar jelas penis besar itu dengan lancarnya menembus vagina Dina yang sudah sangat basah. Mulut si tukang ojek dengan rakusnya menghisap-hisap payudara Dina. Dina semakin melenguh tidak karuan.
“Oooh…ahhhh….. isep toket Dina bang…. Entot memek Dina…..oooh… ahhhh” Dina semakin meracau dan merintih.

Selama 5 menit kemudian kulihat ranjang Dina ikut bergetar karena hunjaman pinggang si tukang ojek. Mata Dina tertutup dengan ekspresi menggigit bibir. Aku semakin terangsang hebat melihat pacarku sedang terbaring pasrah disetubuhi tukang ojek kampungan itu. Tak tahan lagi kubuka retsleting celana jinsku dan kukeluarkan penisku. Aku bermasturbasi sambil menyaksikan pacarku yang cantik disetubuhi seorang tukang ojek berpenis besar. Tanpa kusadari, aku mulai menikmati pemandangan vagina pacarku yang sedang dibor penis berukuran besar tersebut. Tak membutuhkan waktu lama bagiku untuk mencapai ejakulasi. Akupun menumpahkan spermaku ke dinding luar kamar pacarku sendiri. Sungguh aneh, pacarku sedang disetubuhi orang lain sedangkan aku hanya bisa bermasturbasi sambil menonton mereka memadu birahi.

“Oooh neng… abang mau keluar nih neng…” Rupanya tukang ojek itu sudah hampir mencapai klimaksnya.

“Oooh terus bang…Dina juga mau keluar lagi bang….oohhhh ahhhh…auhhhh…”Dina memeluk erat punggung tukang ojek itu seperti tidak rela melepasnya.

“Ooohhh… bentar neng abang cabut ya…. Aaahhhh…. Abang keluarin di luar biar eneng nggak hamil…”

“Jangan bang…ohhhh…aahhhh… jangan dicabut…aaahhh…. Terus entot Dina bang….keluarin di dalem aja sama-sama ya bang…ahhhh…oooh” Dina memeluk erat punggung tukang ojek itu, tidak rela berhenti disetubuhinya. “Oooooooooh Dina keluar lagi baaaaaang….ahhhh”

“Ooohhh…iya neng…auuhhhh….abang keluar nih neng…. AAAAAAaahhhhhh” Tubuh tukang ojek itu menegang dengan penis besarnya yang masih tertancap di vagina pacarku, menumpahkan spermanya langsung ke rahim Dina. Selama 10 detik kulihat si tukang ojek orgasme mengucurkan benihnya ke vagina pacar kesayanganku.

Pelan-pelan tukang ojek itu memutar badannya. PLOP! Suara penis besar yang tercabut itu jelas terdengar. Cairan putih kental mengalir pelan keluar dari vagina pacarku. Rupanya banyak sekali sperma yang dikeluarkannya sampai luber. Dua manusia itu terbaring lemas setelah mencapai puncak birahi.

Cerita Selingkuh Sikat Istri Tetangga

Cerita Selingkuh  Sikat Istri Tetangga- Spesial Update Foto Imut Cantik mamamertua.blogspot.com kali ini akan berbagi informasi unik seputar Berita Harian Dewasa Terbaru Posting Pilihan Cerita Dewasa~vidio 3gp~ Berita Heboh~ Unik Asik Semoga Postingan Kali ini lebih menghibur Pecinta mamamertua.blogspot.com Foto Hot ~ABG` Artis model Cantik IMut, Igo BugilCewek Bispak Tante.

Cerita Selingkuh Sikat Istri Tetangga


Bakalan sangat seru dan menantang sekali untuk cerita ini karena siapa saja yang membaca pastinya dia akan ngaceng wakaka untuk itulah simak ya cerita singkat yang banyak makna yang ada dibawah ini gand.

Oya buat kamu yang ingin cerita yang seru lainya kamu juga bisa dapatkan di sini tentang Cerita Mesum dan juga Cerita Dewasa yang sudah kami tulis di tempat ini juga sebelumnya gand. Dan untuk cerita ngentot anda bisa membaca di temapat ini, yang mana kami dapat dari Internet teman-teman, ya kami ingin sering lagi buat anda yang belum tahu tentang cerita ngentot tersebut.

Singkat cerita, setelah saya menikah dengan seorang perempuan pilihan orangtuaku, saya mencoba hidup mandiri bersama istri sebagai bentuk rasa tanggungjawab saya sebagai suami dan kepala rumah tangga, meskipun rasa cintaku pada istriku tersebut belum mendalam, namun tetap saya coba menerima kenyataan ini siapa tahu di kemudian hari saya kami bisa saling mencintai secara penuh, lagi pula memang saya belum pernah sama sekali jatuh cinta pada wanita manapun sebelumnya.

Kami coba mengadu nasib di kota Kabupatenku dengan mengontrak rumah yang sangat sederhana. Beberapa bidang usaha saya coba tekuni agar dapat menanggulangi keperluan hidup kami sehari-hari, namun hingga kami mempunyai 3 orang anak, nasib kami tetap belum banyak berubah. Kami masih hidup pas-pasan dan bahkan harapanku semula untuk mempertebal kecintaanku terhadap istriku malah justru semakin merosot saja. Untung saja, saya orangnya pemalu dan sedikit mampu bersabar serta terbiasa dalam penderitaan, sehingga perasaanku itu tidak pernah diketahui oleh siapapun termasuk kedua orangtua dan saudara-saudaraku.

Entah pengaruh setan dari mana, suatu waktu tepatnya Bulan Oktober 2003 aku sempatkan diri berkunjung ke rumah teman lamaku sewaktu kami sama-sama di SMA dulu. Sebut saja namanya Azis. Dia baru saja pulang dari Kalimantan bersama dengan istrinya, yang belakangan saya ketahui kalau istrinya itu adalah anak majikannya sewaktu dia bekerja di salah satu perusahaan swasta di sana. Mereka juga melangsungkan perkawinan bukan atas dasar saling mencintai, melainkan atas dasar jasa dan balas budi.

Sekitar pukul 17.00 sore, saya sudah tiba di rumah Azis dengan naik ojek yang jaraknya sekitar 1 km dari rumah kontrakan kami. Merekapun masih tinggal di rumah kontrakan, namun agak besar dibanding rumah yang kami kontrak. Maklum mereka sedikit membawa modal dengan harapan membuka usaha baru di kota Kabupaten kami. Setelah mengamati tanda-tanda yang telah diberitahukan Azis ketika kami ketemu di pasar sentral kota kami, saya yakin tidak salah lagi, lalu saya masuk mendekati pintu rumah itu, ternyata dalam keadaan tertutup.

"Dog.. Dog.. Dog.. Permisi ada orang di rumah" kalimat penghormatan yang saya ucapkan selama 3 kali berturut-turut sambil mengetuk-ngetuk pintunya, namun tetap tidak ada jawaban dari dalam. Saya lalu mencoba mendorong dari luar, ternyata pintunya terkunci dari dalam, sehingga saya yakin pasti ada orang di dalam rumah itu. Hanya saja saya masih ragu apakah rumah yang saya ketuk pintunya itu betul adalah rumah Azis atau bukan. Saya tetap berusaha untuk memastikannya. Setelah duduk sejenak di atas kursi yang ada di depan pintu, saya coba lagi ketuk-ketuk pintunya, namun tetap tidak ada tanda-tanda jawaban dari dalam. Akhirnya saya putuskan untuk mencoba mengintip dari samping rumah. Melalui sela-sela jendela di samping rumahnya itu, saya sekilas melihat ada kilatan cahaya dalam ruangan tamu, tapi saya belum mengetahui dari mana sumber kilatan cahaya itu. Saya lalu bergeser ke jendela yang satunya dan ternyata saya sempat menyaksikan sepotong tubuh tergeletak tanpa busana dari sebatas pinggul sampai ujung kaki. Entah potongan tubuh laki-laki atau wanita, tapi tampak putih mulus seperti kulit wanita.

Dalam keadaan biji mataku tetap kujepitkan pada sela jendela itu untuk melihat lebih jelas lagi keadaan dalam rumah itu, dibenak saya muncul tanda tanya apa itu tubuh istrinya Azis atau Azis sendiri atau orang lain. Apa orang itu tertidur pula sehingga tersingkap busananya atau memang sengaja telanjang bulat. Apa ia sedang menyaksikan acara TV atau sedang memutar VCD porno, sebab sedikit terdengar ada suara TV seolah film yang diputar. Pertanyaan-pertanyaan itulah yang selalu mengganggu pikiranku sampai akhirnya aku kembali ke depan pintu semula dan mencoba mengetuknya kembali. Namun baru saja sekali saya ketuk, pintunya tiba-tiba terbuka lebar, sehingga aku sedikit kaget dan lebih kaget lagi setelah menyaksikan bahwa yang berdiri di depan pintu adalah seorang wanita muda dan cantik dengan pakaian sedikit terbuka karena tubuhnya hanya ditutupi kain sarung. Itupun hanya bagian bawahnya saja.

"Selamat siang," kembali saya ulangi kalimat penghormatan itu.

"Ya, siang," jawabnya sambil menatap wajah saya seolah malu, takut dan kaget.

"Dari mana Pak dan cari siapa," tanya wanita itu.

"Maaf dik, numpang tanya, apa betul ini rumah Azis," tanya saya.

"Betul sekali pak, dari mana yah?" tanya wanita itu lemah lembut.

"Saya tinggal tidak jauh dari sini dik, saya ingin ketemu Azis. Beliau adalah teman lama saya sewaktu kami sama-sama duduk di SMA dulu," lanjut saya sambil menyodorkan tangan saya untuk menyalaminya. Wanita itu mebalasnya dan tangannya terasa lembut sekali namun sedikit hangat.

"Oh, yah, syukur kalau begitu. Ternyata ia punya teman lama di sini dan ia tak pernah ceritakan padaku," ucapannya sambil mempersilahkanku masuk. Sayapun langsung duduk di atas kursi plastik yang ada di ruang tamunya sambil memperhatikan keadaan dalam rumah itu, termasuk letak tempat tidur dan TVnya guna mencocokkan dugaanku sewaktu mengintip tadi

Setelah saya duduk, saya berniat menanyakan hubungannya dengan Azis, tapi ia nampak buru-buru masuk ke dalam, entah ia mau berpakaian atau mengambil suatu hidangan. Hanya berselang beberapa saat, wanita itu sudah keluar kembali dalam keadaan berpakaian setelah tadinya tidak memakai baju, bahkan ia membawa secangkir kopi dan kue lalu diletakkan di atas meja lalu mempersilahkanku mencicipinya sambil tersenyum.

"Maaf dik, kalau boleh saya tanya, apa adik ini saudara dengan Azis?" tanyaku penuh kekhawatiran kalau-kalau ia tersinggung, meskipun saya sejak tadi menduga kalau wanita itu adalah istri Azis.

"Saya kebetulan istrinya pak. Sejak 3 tahun lalu saya melangsungkan pernikahan di Kalimantan, namun Tuhan belum mengaruniai seorang anak," jawabnya dengan jujur, bahkan sempat ia cerita panjang lebar mengenai latar belakang perkawinannya, asal usulnya dan tujuannya ke Kota ini.

Setelah saya menyimak ulasannya mengenai dirinya dan kehidupannya bersama Azis, saya dapat mengambil kesimpulan bahwa wanita itu adalah suku di Kalimantan yang asal usul keturunannya juga berasal dari suku di Sulawesi. Ia kawin dengan Azis atas dasar jasa-jasa dan budi baik mereka tanpa didasari rasa cinta dan kasih sayang yang mendalam, seperti halnya yang menimpa keluarga saya. Ia tetap berusaha dan berjuang untuk menggali nilai-nilai cinta yang ada pada mereka berdua siapa tahu kelak bisa dibangun. Anehnya, meskipun kami baru ketemu, namun ia seolah ingin membeberkan segala keadaan hidup yang dialaminya bersama suami selama ini, bahkan terkesan kami akrab sekali, saling menukar pengalaman rahasia rumah tangga tanpa ada yang kami tutup-tupi. Lebih heran lagi, selaku orang pendiam dan kurang pergaulan, saya justru seolah menemukan diriku yang sebenarnya di rumah itu. Karena senang, bahagia dan asyiknya perbincangan kami berdua, sampai-sampai saya hampir lupa menanyakan ke mana suaminya saat ini. Setelah kami saling memahami kepribadian, maka akhirnya sayapun menanyakan Azis (suaminya itu).

"Oh yah, hampir lupa, ke mana Azis sekarang ini, kok dari tadi tidak kelihatan?" tanyaku sambil menyelidiki semua sudut rumah itu.

"Kebetulan ia pulang kampung untuk mengambil beras dari hasil panen orangtuanya tadi pagi, tapi katanya ia tidak bermalam kok, mungkin sebentar lagi ia datang. Tunggu saja sebentar," jawabnya seolah tidak menghendaki saya pulang dengan cepat hanya karena Azis tidak di rumah.

"Kalau ke kampung biasanya jam berapa tiba di sini," tanyaku lebih lanjut.

"Sekitar jam 8.00 atau 9.00 malam," jawabnya sambil menoleh ke jam dinding yang tergantung dalam ruangan itu. Padahal saat ini tanpa terasa jarum jam sudah menunjukkan pukul 7.00 malam.

Tak lama setelah itu, ia nampaknya buru-buru masuk ke ruang dapur, mungkin ia mau menyiapkan makan malam, tapi saya teriak dari luar kalau saya baru saja makan di rumah dan melarangnya ia repot-repot menyiapkan makan malam. Tapi ia tetap menyalakan kompornya lalu memasak seolah tak menginginkan aku kembali dengan cepat. Tak lama sesudah itu, iapun kembali duduk di depan saya melanjutkan perbincangannya. Sayapun tak kehabisan bahan untuk menemaninya. Mulai dari soal-soal pengalaman kami di kampung sewaktu kecil hingga soal rumah tangga kami masing-masing.

Karena nampaknya kami saling terbuka, maka sayapun berani menanyakan tentang apa yang dikerjakannya tadi, sampai lama sekali baru dibukakan pintu tanpa saya beritahu kalau saya mengintipnya tadi dari selah jendela. Kadang ia menatapku lalu tersenyum seolah ada sesuatu berita gembira yang ingin disampaikan padaku.

"Jadi bapak ini lama mengetuk pintu dan menunggu di luar tadi?" tanyanya sambil tertawa.


"Sekitar 30 menit barangkali, bahkan hampir saya pulang, tapi untung saya coba kembali mengetuk pintunya dengan keras," jawabku terus terang.


"Ha.. Ha.. Ha.. Saya ketiduran sewaktu nonton acara TV tadi," katanya dengan jujur sambil tertawa terbahak-bahak.


"Tapi bapak tidak sampai mengintip di samping rumah kan? Maklum kalau saya tertidur biasanya terbuka pakaianku tanpa terasa," tanyanya seolah mencurigaiku tadi. Dalam hati saya jangan-jangan ia sempat melihat dan merasa diintip tadi, tapi saya tidak boleh bertingkah yang mencurigakan.

"Ti.. Ti.. Dak mungkin saya lakukan itu dik, tapi emangnya kalau saya ngintip kenapa?" kataku terbata-bata, maklum saya tidak biasa bohong.

"Tidak masalah, cuma itu tadi, saya kalau tidur jarang pakai busana, terasa panas. Tapi perasaan saya mengatakan kalau ada orang tadi yang mengintipku lewat jendela sewaktu aku tidur. Makanya saya terbangun bersamaan dengan ketukan pintu bapak tadi," ulasnya curiga namun tetap ia ketawa-ketawa sambil memandangiku.

"M.. Maaf dik, sejujurnya saya sempat mengintip lewat sela jendela tadi berhubung saya terlalu lama mengetuk pintu tapi tidak ada jawaban. Jadi saya mengintip hanya untuk memastikan apa ada atau tidak ada orang di dalam tadi. Saya tidak punya maksud apa-apa," kataku dengan jujur, siapa tahu ia betul melihatku tadi, aku bisa dikatakan pembohong.

"Jadi apa yang bapak lihat tadi sewaktu mengintip ke dalam? Apa bapak sempat melihatku di atas tempat tidur dengan telanjang bulat?" tanyanya penuh selidik, meskipun ia masih tetap senyum-senyum.

"Saya tidak sempat melihat apa-apa di dalam kecuali hanya kilatan cahaya TV dan sepotong kaki," tegasku sekali lagi dengan terus terang.

"Tidak apa-apa, saya percaya ucapan bapak saja. Lagi pula sekiranya bapak melihatku dalam keadaan tanpa busana, bapak pasti tidak heran, dan bukan soal baru bagi bapak, karena apa yang ada dalam tubuh saya tentu sama dengan milik istri bapak, yah khan?" ulasnya penuh canda. Lalu ia berlari kecil masuk ke ruang dapur untuk memastikan apa nasi yang dimasaknya sudah matang atau belum.

Semoga info tentang cerita ngentot dengan istri orang lain ini bisa menjadi semangat baru buat anda, tetapi cerita ini adalah ilustrasi belaka jangan di tiru ya hehe..